DIOLUHTAN-suluhtani. Konsentrat adalah bahan untuk pakan yang dikonsumsi oleh ternak. Bahan konsentrat ini digunakan bersamaan dengan bahan makanan lain guna menambah perolehan gizi, yang diramu, dipadukan dan dicampur lalu menjadi makanan pelengkap.
Konsentrat atau yang biasanya disebut pakan penguat untuk ternak biasanya dibuat dari biji bijian dan juga bisa berasal dari limbah industry pangan seperti dedak, ampas tahu, tepung kedelai, jagung giling, bungkil, dan lain sebagainya. Konsentrat ini digunakan pada ternak dengan tujuan untuk meningkatkan nutrisi bagi hewan ternak yang rendah agar terpenuhi kebutuhan normal yang dibutuhkan untuk hewan ternak guna menunjang pertumbuhan hewan ternak.
Penambahan konsentrat pada pakan ternak juga memiliki tujuan yang tak kalah penting, yaitu untuk mencukupi kebutuhan akan nutrisi nutrisi penting dari makanan, sehingga pada suatu saat diperoleh pertambahan produksi yang besar dari hewan ternak tersebut. Di samping itu dengan penggunaan konsentrat ditujukan untuk meningkatkan kemampuan cerna dari pakan kering , penggemukan hewan ternak hingga keefisienan dalam penggunaan pakan pokok.
Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan) Kementrerian Pertanian RI melalui para peneliti di Balai Penelitian Ternak (Balitnak) menemukan formula konsentrat hijau yang diberi nama Green Leaves Concentrate (GLC). GLC mengandung nutrisi yang diekstrasi dari empat macam tepung daun yaitu daun Gliricidia, daun Leucaena, daun Indigofera dan daun Katuk.
Produk Green Leaves Concentrate
Keempat daun tersebut dipilih karena kaya
kandungan protein dengan profil asam amino lengkap.
Protein dan asam amino inilah yang menjadi sumber protein konsentrat
menggantikan peran serealia dalam konsentrat konvensional. Secara teknis
konsentrat hijau juga berperan menjaga mutu produk ternak lebih sehat karena
mengandung beta karoten, vitamin E, tanin, saponin, dan xantofil. Selain itu,
ada juga kandungan senyawa lain yang efek herbal dan antioksidan, sehingga
memberi manfaat sebagai pakan fungsional. Konsentrat hijau atau Green Leaves
Concentrate (GLC) mampu meningkatkan hormon reproduksi sehingga mempercepat
masa birahi dan beranak setiap tahun.
Selain itu keunggulan lain dari invensi ini
adalah formula GLC dapat meningkatkan kandungan protein dari pakan basal. Untuk
induk produktif, GLC dapat meningkatkan hormone reproduksi yang akan
mempercepat masa birahi. Dengan demikian, induk dapat segera dikawinkan setelah
melahirkan. Hal ini berarti pula memperpendek jarak beranak (calving interval)
sehingga dapat menghasilkan anak setiap tahun.
Ilustrasi Pengembangan Sapi
Dengan demikian invensi ini dapat menjawab
permasalahan yang selama ini dihadapi oleh para peternak ruminansia yaitu pakan
dan reproduksi ternak. Pakan menyumbang 70% dari total biaya produksi sebuah
peternakan, terutama ternak ruminansia.
Editor dan Re-“Suluh”: Yusran
A.Yahya