DIOLUHTAN.suluhtani. Jawa Timur. Dalam rangka membangun kerja sama sinergi antar lembaga riset unggul dibawah koordinasi Kemenristek Dikti, Balit Palma, Balitbangtan, Kementerian Pertanian terus berkoordiasi dengan lembaga riset unggul lain yang memungkinkan untuk bersinergi.
Setelah ditanda tanganinya dokumen kerja sama sinergi dengan Pusat Iptek Pemanfaatan Hasil Hutan Tropis, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan terkait pemanfaaatan plasma nutfah dan hasil tanaman aren, dan dengan Pusat Iptek Material Maju dari LIPI untuk pemanfaatan kayu batang kelapa pada Rakor PUI pada akhir April 2018 lalu, Kementan melalui Balit Palma melanjutkan inisiasi sinergi dengan PUI (Pusat Unggulan Iptek) lingkup Balitbangtan, Kementan.
Menteri Pertanian RI, Dr. Ir. H.A. Amran Sulaiman, MP mengunjungi Balai Penelitian Tanaman Jeruk dan Buah Subtropika (Balitjestro) yang terletak di Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur, Jumat (25/5) (Foto: jurnas.com)
Beberapa
lembaga PUI (Pusat Unggulan Iptek) lingkup Balitbangtan yang berpotensi untuk
kerjasama sinergi di antaranya adalah
PUI Serealia, PUI Tanaman Padi, PUI Kacang dan Umbi, PUI Tanaman
Sayuran, PUI Buah Tropika, PUI Tanaman Jeruk, PUI Tanaman Serat, PUI Tanaman
Rempah dan Obat, PUI Pasca Panen dan PUI
Bioteknologi Molekuer Pertanian Tropika. Inisiasi kerjasama sinergi dengan PUI
Serealia telah diawali dengan kerjasama penanaman benih jagung varietas NASA
(Nakula Sadewa) pada lahan di antara koleksi varietas kelapa Dalam Bido umur 1 tahun yang ditanam
menggunakan jarak tanam 6 x 16 m sistem pagar.
Inisiasi
kerjasama sinergi selanjutnya adalah dengan PUI (Pusat Unggulan Iptek) Jeruk, melalui pengembangan beberapa varietas
unggul jeruk dari PUI Jeruk Balitjestro pada lahan di antara kelapa.
Benih
jeruk yang diperoleh dari Balitjestro tersebut akan dikembangkan pada
lahan kelapa yang berjarak tanaman 6 x
16 m dan pada populasi kelapa dengan
tingkat penetrasi cahaya tinggi karena tanaman kelapanya sudah jarang.
Tujuannya
untuk meningkatkan perolehan nilai tambah pada lahan kebun kelapa. Selain di
lokasi kebun percobaan Balit Palma di Manado, beberapa varietas unggul jeruk
dari Balitjestro tersebut akan ditanam di kebun petani kelapa dengan agroklimat
berbeda sesuai potensi dan syarat tumbuh masing-masing varietas.
Harapannya
akan diperoleh data pertumbuhan,
perkembangan dan produksi beberapa varietas unggul jeruk pada
masing-masing lokasi pengembangan. Dan semoga
inisiasi kerjasama sinergi antara PUI (Pusat Unggulan Iptek) Kelapa Balit Palma
dan PUI (Pusat Unggulan Iptek) Jeruk Balitjestro akan dilanjutkan dengan
penandatanganan naskah Perjanjian Kerja Sama dan tindak lanjut pelaksanaan
kerjasama yang lebih luas.
Semoga juga dapat segera dibangun kerjasama sinergi antar lembaga unggul lainnya lingkup Balitbangtan Kementan maupun dengan lembaga unggul lainnya dari berbagai institusi penelitian di Indonesia, dalam rangka menerapkan invensi dan inovasi teknologi yang telah dihasilkan kepada petani dan stakholder lainnya.
Semoga juga dapat segera dibangun kerjasama sinergi antar lembaga unggul lainnya lingkup Balitbangtan Kementan maupun dengan lembaga unggul lainnya dari berbagai institusi penelitian di Indonesia, dalam rangka menerapkan invensi dan inovasi teknologi yang telah dihasilkan kepada petani dan stakholder lainnya.
Editor
: Y.A. Yahya
Sumber (artikel dan foto) www.jurnas.com