DIOLUHTAN. Jabar. Tanaman
nanas (Ananas comosus) adalah buah tropis ketiga yang paling penting dalam
produksi dunia setelah pisang dan jeruk. Nanas merupakan tanaman buah berupa
semak yang memiliki nama ilmiah Ananas comosus. Memiliki nama
daerah danas (Sunda) dan neneh (Sumatera).
Dalam bahasa Inggris
disebut pineapple dan orang-orang Spanyol menyebutnya pina. Nanas berasal dari
Brasilia (Amerika Selatan) yang telah di domestikasi disana sebelum masa
Colombus. Pada abad ke-16 orang Spanyol membawa nanas ini ke Filipina dan
Semenanjung Malaysia, masuk ke Indonesia pada abad ke-15, (1599). Di Indonesia pada
mulanya hanya sebagai tanaman pekarangan, dan meluas dikebunkan di lahan
kering (tegalan) di seluruh wilayah nusantara. Tanaman ini kini dipelihara di
daerah tropik dan sub tropik.
Di dalam foto yang ditampilkan ini adalah kebun nenas milik Pak Efrizal seorang petani maju nenas dari Kabupaten
Subang, Prov. Jawa Barat. Dalam berbudidaya nenas beliau selalu berinovasi, salah satunya dengan
menggunakan mulsa penutup tanah bedengan pada lahan tanaman nenasnya.
Tujuan
dari penggunaan mulsa ini adalah untuk menghambat pertumbuhan gulma sehingga
mengurangi biaya perawatan, melindungi tanah dari erosi, mempermudah proses
pemupukan, menjaga struktur tanah serta menjaga kelembaban tanah. Kebun nenas Pak Efrizal yang khusus diberi mulsa
seluas 0,4 Ha ini dapat menghasilkan buah nenas 3,5 – 4 kg/pohon.
Beliau
juga menjadi ketua Kelompok Tani Nenas “Mekar
Sari Jaya”. Kelompok tani binaannya memiliki jumlah anggota 40 orang dengan
luas lahan ± 30 Ha. Produk nenas yang dihasilkan sebagian besar dikirim ke
pabrik pengolahan, sedangkan sisanya dijual di pasar dan nenas reject diolah
menjadi kripik, dodol dan cocktail dengan merk “Nape”.
Kelompok
tani nenas Mekarsari Jaya ini juga memproduksi benih Nenas Subang dengan berbagai
jenis ukuran benih yaitu : Tunas Batang (40-60 cm ), Tunas Buah (20 – 25 cm)
Mahkota (20 25 cm) Tunas Akar /Bankung (20 – 60 cm). Hasil perbanyakan ini
sudah banyak tersebar di daerah lain diluar Subang karena banyak yang sudah
membeli/memesan benih nenas dari kelompok tani ini. Lokasi kebun berada di
Kecamatan Jalancagak, Kabupaten Subang. Jenis nenas yang dikembangkan adalah
Smooth Cayene dengan nama vareitas Subang yang sejak tanggal 3 Juli 2002
varietas ini telah dilepas oleh Menteri Pertanian. Varietas ini mempunyai rasa
manis dan kandungan air tinggi serta aroma yang harum. (Dir.Buflori)
Editor
: Y.A.Yahya
Foto
: FP Direktorat Buflori
1 komentar:
Click here for komentarJenis permainan Sabung Ayam terdapat 3 jenis:
♣ Sabung Ayam S128
♣ Sabung Ayam SV388
♣ Kungfu Chicken
Untuk setiap permainan berbeda beda minimal bettingan nya..
Untuk minimal Deposit dan Withdraw adalah Rp 50.000 saja , yang cukup terjangkau.
Dengan Rp 50.000 saja sudah bisa menang kan sampai ratusan juta Rupiah, cukup menguntungkan bukan?
Tunggu apalagi? Segera daftar dirimu juga di www.bolavita.vip
Baca juga = Cara Daftar Sabung Ayam di BOLAVITA
Untuk info selanjutnya, bisa hubungi kami VIA:
BBM : BOLAVITA / D8C363CA
Whatsapp : +62812-2222-995
Livechat 24 Jam