DIOLUHTAN - Telur
merupakan salah satu sumber gizi dan nutrisi yang sangat berguna bagi tubuh.
Kaya protein, telur juga mengandung berbagai macam nutrisi lainnya seperti vitamin
B12 dan lemak baik.
Baca Pula : "Katanya" Bikin Bisul, Padahal Kualitas Gizi Telur Nyaris Sempurna
Sayangnya masih banyak masyarakat yang enggan mengonsumsi telur karena khawatir kadar kolesterol meningkat, atau takut muncul bisul di tubuh. Dirangkum oleh detikHealth dari berbagai sumber, berikut beberapa mitos soal telur yang kini sudah terbantahkan.
Baca Pula : "Katanya" Bikin Bisul, Padahal Kualitas Gizi Telur Nyaris Sempurna
Sayangnya masih banyak masyarakat yang enggan mengonsumsi telur karena khawatir kadar kolesterol meningkat, atau takut muncul bisul di tubuh. Dirangkum oleh detikHealth dari berbagai sumber, berikut beberapa mitos soal telur yang kini sudah terbantahkan.
1.
Doyan Makan Telur Bikin Cepat Gemuk
Telur dituding
sebagai salah satu penyebab seseorang mengalami kegemukan. Padahal
kebalikannya, pakar menyebut telur justru berguna bagi mereka yang sedang
berdiet.
Bagi orang yang
ingin menurunkan berat badan, telur juga memiliki khasiat untuk mengurangi
nafsu makan. Para ahli mengatakan menu sarapan yang kaya akan protein seperti
daging, kacang-kacangan dan telur dapat meningkatkan kadar dopamin. Dopamin
ialah zat kimia pada otak yang mengatur nafsu makan. Sebaliknya ketika
seseorang melewatkan waktu sarapannya, biasanya akan mengalami peningkatan
nafsu makan.
Tidak hanya itu,
sarapan tinggi protein juga mengurangi keinginan untuk makan atau ngemil
makanan gurih atau tinggi lemak.
2.
Telur Sebabkan Kolesterol Melonjak Cepat
Walaupun telur
mengandung kolesterol, tubuh kita memvariasikan jumlah kolesterol itu, sehingga
cukup untuk membuatnya berkurang jika kita makan telur. Sebuah penelitian yang
dilakukan oleh Universitas Surrey, menemukan bahwa setelah diet dengan makan
dua telur sehari selama 12 minggu, tidak ada subjek tes yang meningkat kadar
kolesterolnya.
Dan selain
rendah kalori (75 kalori dalam sebutir telur rebus), telur juga mengandung
vitamin D, vitamin B-12 dan nutrisi lainnya.
3.
Kebanyakan Makan Telur Bisa Bikin Bisul
Ketua Umum IDI
dr Zaenal Abidin, MH, mengatakan telur adalah sumber protein yang mudah diolah
dan terjangkau oleh masyarakat. Sayangnya terkadang akibat mitos ada saja orang
yang jadi segan memakan telur. "Ini
juga untuk mengubah pandangan masyarakat bahwa telur itu membuat bisul. Telur
selalu dibuat berdosa padahal sebetulnya dosa itu bukan pada telur,"
ujar dr Zaenal ketika ditemui beberapa waktu lalu.
Apabila ada
orang yang memang terkena bisul ada kemungkinan ia memiliki alergi. Namun dr
Zaenal mengatakan makanan yang bisa menyebabkan alergi itu ada banyak sehingga
telur tak bisa dipegang penuh sebagai penyebab bisul
4.
Telur Mentah Lebih Sehat dan Bergizi
dr Abrijanto SB,
MSi, herbalist yang berpraktik di Icon Clinic, Tangerang, menyebut bahwa
memang, telur mengandung albumin dan protein. Namun kedua zat ini dalam kondisi
mentah tidak dapat diserap tubuh. Begitu juga dengan telur ayam kampung, yang
diklaim lebih sehat. "Salah kaprah.
Tubuh tetap tidak bisa menyerap, jadi dampaknya tidak ada. Kalaupun ada, cuma
sugesti. Kalau mentah, begitu masuk lambung langsung lewat begitu saja,"
ungkapnya beberapa waktu lalu.
Untuk
'mematangkan' telur, dr Abrijanto mengungkapkan bisa dilakukan dengan
menggunakan susu panas. Suhu panas ini dianggapnya bisa membantu mematangkan
telur. "Dari STMJ, yang bikin
berstamina itu jahe dan madunya. Untuk telur, yang lebih baik dikonsumsi yang
matang. Atau paling tidak setengah matang," pesan dr Abrijanto.
5.
Putih Telur Lebih Baik dari Telur Utuh
Mitos terakhir
yang perlu diingat adalah mitos bahwa hanya bagian putih telur yang boleh
dimakan. Banyak orang percaya bahwa kadar kolesterol telur terlalu tinggi untuk
dimasukkan dalam diet, tapi ini tidak benar.
Bahkan, kuning
telur adalah sumber kekuatan dan nutrisi. Dengan membuangnya justru akan
kehilangan sejumlah vitamin penting. Apalagi kuning telur juga mengandung
setengah protein. Selama Anda tidak bermasalah dengan kolesterol, sebenarnya
baik-baik saja untuk memasukkan satu atau dua butir telur sebagai bagian dari
diet harian.
Demikianlah beberapa mitos telur yang merupakan salah satu sumber gizi dan nutrisi yang
sangat berguna bagi tubuh. Jadi masyarakat jangan khawatir lagi kadar
kolesterolnya meningkat, atau takut muncul bisul di tubuh. Semoga informasi ini
bermanfaat.
Editor : Y.A. Yahya
Sumber : www.detik.com