DIOLUHTAN. Jakarta – Kementerian Pertanian (Kementan) akan menggenjot produksi komoditas
strategis di sektor perkebunan, di antaranya kopi, lada, pala, dan kakao.
Direktur Jenderal Perkebunan Kementan, Bambang mengatakan, pihaknya akan
membuat tahun 2018 sebagai tahun perbenihan dengan mengalokasikan anggaran
sebesar Rp 2,3 triliun untuk menyediakan benih perkebunan bagi masyarakat. “Kita harapkan dapat alokasi anggaran
APBN-P yang cukup untuk pengadaan benih persiapan yang akan ditanam untuk tahun
2018,” ujar Bambang di kantornya, Jakarta, Selasa (20/6/2017).
Anggaran
itu nantinya akan dperuntukkan sebagai produksi benih beberapa komoditas
tersebut, nantinya Kementan akan membagikan benih secara gratis kepada
masyarakat.
Menurut Bambang, hal ini dilakukan sebagai cara untuk meningkatkan
produksi komoditas perkebunan yang memerlukan waktu yang cukup lama untuk bisa
berproduksi. “Angka tersebut tidak terlalu
besar kalau buat perkebunan, tetapi dampaknya nanti akan mengangkat
perekonomian nasional dengan ini,” ungkapnya.
Bambang
menilai, sudah saatnya pemerintah memberikan perhatian strategis produk
perkebunan sejak dini, sehingga hasilnya bisa dirasakan secepatnya pada tahun
2018-2019. Selain bisa meningkatkan kesejahteraan petani, nantinya juga akan
bisa memacu produksi terutama memenuhi kebutuhan industri yang selama ini hanya
dipenuhi oleh impor. “Kalo lengah kita
akan kekurangan bahan baku terutama bagi industri dalam negeri bisa mengancam
berkurangnya serapan tenaga kerja,” tandas dia.
Sumber : www.nusantaranews.co