DIOLUHTAN. Enrekang - Seperti yang dilansir oleh rakyatku.com. Data tersebut berdasarkan
perhitungan dirilis langsung oleh Kementerian Pertanian. Kabupaten Enrekang,
Sulsel menjadi yang tertinggi dengan jumlah produksi 400 ton. Enrekang yang
selama ini selalu berada di posisi ketiga atau empat naik menjadi yang pertama
dikarenakan sentra bawang terbesar di Indonesia yaitu Kab. Bima NTB dan Kab.
Brebes Jawa tengah produksinya sedang menurun.
Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan menjadi menjadi daerah penghasil bawang merah tertinggi di Indonesia pada median Maret dan April 2017.
Selain karena alasan petani bawang di beberapa daerah itu beralih menanam
padi karena musibah banjir yang melanda lahan. "Enrekang telah
diperhitungkan di kancah nasional terkait produksi bawang merahnya," ujar
Bupati Enrekang Muslimin Bando, Rabu (19/4/2017).
Selain itu, produksi bawang merah Enrekang melonjak tinggi karena lahan
bawang merah Enrekang semakin meluas yang sebelumnya hanya dua kecamatan kini
merata di 12 kecamatan.
Kadis Pertanian Enrekang, Arsil Bagenda mengungkapkan, meski Kab.
Enrekang produksinya terbesar di Indonesia, namun belum mampu memenuhi stok
kebutuhan baawang merah di seluruh Indonesia. "Hanya memenuhi kebutuhan Indonesia Timur. Untuk pulau Jawa masih
mengharap pada berbagai daerah pengahasil bawang merah di Jawa yang produksinya
sedikit. Kita berharap bawang merah Enrekang produksinya terus bertambah,"
kata Arsil.
Arsil kembali menambahkan, produksi bawang Enrekang tidak akan berkurang,
meski nanti saat memasuki bulan Ramadhan karena sebagian besar lahan di
Enrekang masih dalam masa tanam.
Editor : Yusran A. Yahya
Sumber Artikel dan Foto : www.rakyatku.com