DIOLUHTAN-suluhtani. Sulsel. Inseminasi
buatan (IB) sapi jenis limousine dan simental, sudah menjadi tren bagi peternak
sapi di Kec. Palakka, Kab. Bone, Sulsel. “Peternak sapi termasuk saya memilih bibit tersebut,
karena percaya bibit tersebut yang terbaik. Di sisi lain, punya harga pasar
yang tinggi, selalu diminati,” kata Dg. Mangkulle, peternak asal Desa Panyili
yang mengaku ternak-ternak sapinya sudah menjadi akseptor IB.
Senyum Dg. Mangkulle (Kanan)
didampingi Inseminator berpose dengan Sapi Limousin yang baru lahir
Sapi
jenis limousine kembali lahir di Desa Panyili, Kec. Palakka, Tampak
kegembiraan dipancarkan oleh pemilik sapi Dg. Mangkulle begitupula dengan
Inseminator, Andi Sepalawan, SPt yang juga penyuluh pertanian sektor peternakan
BP4K Kab. Bone.
Andi
Sepalawan ketika dikonfirmasi mengucapkan rasa syukur dan berkata “Ketika hasil dari suatu proses
berjalan sesuai dengan yang diharapkan maka tidak ada salahnya kita berbahagia
karenanya dan akhirnya kulihat lagi senyum seperti ini (senyuman petani)“
paparnya
Beliau
lanjut mengatakan bahwa IB pada ternak sapi, bertujuan untuk memperbaiki
genetik mutu sapi. Dan itu sudah terlihat pada peternak sapi di panyili
tersebut. Petugas dalam melaksanakan IB sapi, tidak hanya melaksanakan tugas IB
berdasarkan permintaan peternak, tetapi juga melaksakan sosialisasi terhadap
kesehatan ternak.
Penyuluh Pertanian (tengah) yang merangkap Inseminator memperlihatkan Sapi hasil IB
Source : Y.A. Yahya