DIORAMA PENYULUHAN PERTANIAN-News. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan
bersama perusahaan pelat merah berencana akan membeli 1 juta hektar lahan di
Australia. Lahan ini akan digunakan untuk melahirkan sapi dan dikembangbiakkan
di Indonesia.
Dahlan akan menugaskan satu perusahaan pelat merah
untuk mengeksekusi rencana ini. Namun sebelumnya, Dahlan akan menyeleksi 3 BUMN
dengan menyampaikan proposal proyek paling lambat dalam satu bulan.
"Memutuskan untuk menugaskan salah satu BUMN
membeli peternakan sapi di Australia 1 juta hektar. Kita incar 3 BUMN,"
ucap Dahlan ketika ditemui di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta, Dahlan akan
menyeleksi dari 3 BUMN yaitu PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI), Perum
Bulog, dan salah satu anak usaha PT Pupuk Indonesia.
"Mana terbaik mendapat penugasan BUMN untuk
membeli. Proposal tiga-tiganya saya tunggu dalam satu bulan ini," jelas
Dahlan.
Untuk membeli peternakan dan lahan sapi 1 juta
hektar di Australia, BUMN yang menang nanti akan merogoh kocek sebesar Rp 300
miliar. "Investasinya Rp 200 miliar sampai Rp 300 miliar. Itu uang BUMN
itu sendiri bukan kementerian BUMN, kementerian BUMN tidak punya duit,"
tutup Dahlan singkat. Sebelumnya, Dahlan Iskan berpikiran untuk meminta
perusahaan BUMN untuk membuka peternakan di Australia untuk menyediakan anak
sapi. Lalu, anak sapi tersebut akan digemukkan di Indoensia.
"Menganakkan sapi di Indonesia itu biayanya Rp
9 juta per anak sapi, di Australia cuma Rp 2,5 juta. Sehingga ada pemikiran
BUMN beli peternakan sapi di Australia khusus untuk menganakkan saja. Setelah
anaknya besar, dibawa ke Indonesia digemukkan di Indonesia, boleh oleh BUMN,
petani atau peternak. Ini yang terbaik," ujar dia saat ditemui di Istana
Negara.
Meski begitu, Dahlan mengaku rencana tersebut masih
dikaji. Dahlan mengatakan, ternak Australia tidak pas untuk penggemukan.
"Menggemukkan sapi yang terbaik di Indonesia. Di Australia pun tidak
sebaik di Indonesia," kata dia.
Karena membuat anakkan sapi memerlukan peternakan
yang luas, Dahlan mengatakan pengelolanya nanti akan terdiri dari gabungan
BUMN. Dia mengaku telah mendapatkan lahan untuk peternakan tersebut.
Sumber
: http://www.merdeka.com/uang/dahlan-bumn-rogoh-rp-300-m-beli-lahan-untuk-sapi-di-australia.html