Menyikapi musim yang tidak menentu seperti sekarang, Dinas Peternakan Kabupaten
Bone mengingatkan para peternak agar selalu mewaspadai munculnya penyakit-penyakit pada hewan ternak mereka.
Disnak Bone sendiri kini gencar memantau serta
melakukan pemeriksaan kesehatan hewan dan vaksinasi massal ternak demi
mengantisipasi kemungkinan berkembangnya penyakit yang bisa menyebabkan
kematian, baik pada hewan ternak maupun manusia tersebut.
"Langkah vaksinasi maupun monitoring kesehatan
sapi milik masyarakat terus kami tingkatkan. Cuaca saat ini sedang tidak
bersahabat dan sulit ditebak," kata Penyuluh Pertanian Kab. Bone, Yusran
A. Yahya.
Diungkapkan, gerakan vaksinasi oleh Bidang Kesehatan
Hewan Disnak Kab. Bone, telah diintensifkan pada hewan ternak di seluruh
kecamatan. Khususnya kecamatan yang memiliki populasi sapi tinggi seperti di
Kecamatan Libureng, Kahu, dan Kajuara. Menurut Yusran A. Yahya, langkah
antisipasi ditempuh mengingat Kabupaten Bone pernah menjadi salah satu daerah
endemis antraks, dengan ditemukannya kasus antraks pada hewan ternak pada tahun
90an lalu. Oleh sebab itu, pihaknya tak mau kecolongan lagi, dengan melakukan
langkah-langkah monitoring, pemeriksaaan kesehatan dan vaksinasi antraks pada
hewan ternak.
PPK Peternakan beserta Penyuluh-penyuluh Pertanian
mengatakan, pihaknya telah melakukan penyuluhan tentang penyakit-penyakit hewan
dan melakukan vaksinasi missal sejak pekan lalu.
(Y.A.Y)