DIOLUHTAN. Seorang peternak yang berprofesi juga sebagai pedagang jual-beli ternak, sedang
menuju pasar hewan untuk menjual ternak kambingnya sebanyak 2 ekor dan beberapa
ekor ayam dan itik.
Singkat cerita, karena hanya mengendarai sepeda motor, maka pedagang tersebut membonceng 2 sekaligus kambingnya dengan diikat, sedangkan ayam dan itik dibiarkan bergelantungan dipedal, belakang kambing dan sebagian disetir motor.
Kemudian, dalam perjalanan beliau dicegat oleh beberapa Polwan (polisi wanita) yang kebetulan sedang berpatroli dijalan tersebut.
Singkat cerita, karena hanya mengendarai sepeda motor, maka pedagang tersebut membonceng 2 sekaligus kambingnya dengan diikat, sedangkan ayam dan itik dibiarkan bergelantungan dipedal, belakang kambing dan sebagian disetir motor.
Kemudian, dalam perjalanan beliau dicegat oleh beberapa Polwan (polisi wanita) yang kebetulan sedang berpatroli dijalan tersebut.
Polwan :
Selamat Pagi...pak !! Anda dilarang melalui jalur ini...!!
Pedagang :
maaf bu'.. saya tidak tahu ( cakapnya sambil tetap pakai helm )
Polwan :
boleh lihat surat2 nya ?
Pedagang :
iya.. iya bu polwan
Polwan : nama Anda siapaaa?
Pedagang : Meme* Lunikmat
Polwan :
Anda Jangan kurang ajar yaaa.... !!!!!!!
Pedagang :
iyaa..... bu', Meme* Lunikmat
Polwan :
benar2 kurang ajar (PLAK - PLAK) buka helm kamu..!!!!
Pedagang : ( sambil membuka
helm dan ternyata tukang ojek tersebut memiliki kekurangan pada bibirnya
(sumbing) sambil menunjuk SIM nya, ternyata namanya Memet Ruhimat.