Kasus dugaan suap impor daging sapi
yang melibatkan petinggi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sempat menjadi
pembicaraaan publik. Ketua KPK Abraham
Samad
mengaku telah menyampaikan saran kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
(SBY), terkait upaya perbaikan kebijakan tata niaga komoditas strategis daging
sapi.
"Inti saran perbaikan kepada presiden, yakni mendorong
penguatan kelembagaan peternak sapi rakyat dalam pemasaran, salah satunya
mendorong terbentuknya pembentukan koperasi peternak," kata Ketua KPK Abraham
Samad
di Gedung DPR, Jakarta.
KPK meminta SBY mendorong
pengembangan industri daging sapi di sentra produksi, melalui revitalisasi
rumah potong hewan dan pasar ternak, serta membangun sarana dan prasarana
transportasi untuk kelancaran distribusi sapi dan daging ternak sapi.
Samad memaparkan, pemerintah
sebaiknya memperbaiki kebijakan importasi yang lebih transparan dan
berkeadilan, dengan tetap memperhatikan keberpihakan kepada peternakan rakyat.
Kemudian, perbaikan tata laksana dan
pengawasan importasi yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan yang
terlibat.
"Mengintegrasikan badan-badan otoritas di
pelabuhan," tuturnya.
Sumber : Tribunnews.com