Ini adalah
satu cara memindahkan sapi dari atas kapal ke dalam truk di Pelabuhan Kalimas
Surabaya. Alat yang digunakan hanyalah beberapa utas tali yang diikatkan ke
kepala sapi, kemudian ditarik dengan menggunakan katrol.
Cara
tersebut sontak mendapat kecaman dari para aktifis pembela hak binatang, dan
mencoreng kembali reputasi Indonesia dalam hal penanganan hewan ternak. Pada
tahun 2011, Indonesia pernah mendapat kecaman yang sama ketika program Four
Corners ABC menayangkan rekaman para pekerja di rumah pemotongan hewan yang
memperlakukan sapi-sapi yang berasal dari Australia dengan kejam.
Aktifis
Animal Aid Network, Benvika. mengatakan bahwa memindahkan sapi dengan cara
seperti itu adalah tindakan gila dan kejam. Hal tersebut terus terjadi karena
tidak ada pelatihan yang memadai tentang penanganan binatang di Indonesia.
Pekerja yang tidak mendapat pendidikan, memang cenderung tidak memiliki respek
terhadap binatang yang juga punya perasaan.
Ketua
Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia, Wiwiek Bagja, mengatakan, bahwa undang-undang
mengenai perlakuan terhadap binatang telah diberlakukan sejak 2009. Namun tidak
berjalan karena tidak pernah dijelaskan hukuman apa yang akan dijatuhkan atas
orang-orang yang melakukan kekejaman terhadap binatang.
Sumber :
radioaustralia.net.au