Pada suatu hari
datang petugas peternakan kecamatan (PPK) untuk memeriksa sapi-sapi disebuah
peternakan. Maka bertanyalah petugas itu kepada pengusaha peternakan, “Tolong
dijelaskan sapi-sapi ini dikasih makan apa saja ?”.
Pengusaha itu
menjawab, “You tahulah… sapi-sapi ini setiap hari saya kasih sisa-sisa makanan sajalah…”.
“Wah , tidak boleh
itu. Mana sehat ?!?”, gertak petugas.
Pengusaha mulai gusar
tahu maksud si petugas ini, “Okelah nanti owe pebaiki. sekalang ini 10 ribu
buat you beli loko.”
Petugas pergi dengan
senang dapat sepuluh ribu.
Sebulan kemudian
datang petugas PPK dengan pertanyaan yang sama. Pengusaha itu kali ini
menjawab, “You tak pelu takut lah… sapi-sapi sudah owe kasih makan enak-enak
setiap hari…”
“Wah gimana
sich…rakyat masih banyak yang kelaparan koq sapi dikasih makan enak !!!”,
kembali petugas menjawab dengan muka garang.
Sekali lagi petugas
kena disogok dengan 10ribuan lalu pergi. Sebulan berikutnya datang lagi si
petugas ini, “Sekarang saya musti periksa dengan seteliti-telitinya, sapi-sapi
ini dikasih makan apa saja?”
Dengan tegas dan
nada keras si pengusaha menjawab, “Owe puciiing.. dikasih makan ini salah,
dikasih makan itu salah…. Sekalang tiap sapi owe kasi 10ribuan sulu cali makan
sendili-sendili dilual..”