Daun
sirih memiliki banyak khasiat untuk mencegah gangguan kesehatan dan mengobati
penyakit. Tanaman yang memiliki sifat hangat dan pedas ini bisa membantu
menyembuhkan mata minus. Kami Diorama Penyuluhan dan Kedaulatan Pangan mencoba merilis tulisan ini, juga
dikarenakan pengasuh rubrik diorama ini berkacamata
minus.
Menurut
pemerhati obat herbal, Retno Dewi, daun sirih mengandung minyak atsiri, yaitu
kadinen, kavikol, sineol, eugenol, dan karvakol. Minyak atsiri dari daun sirih
ini mengandung seskuiterpen, pati, diatase, gula, dan zat samak yang memiliki
daya mematikan kuman, antioksidasi, dan antijamur.
“Kandungan
zat antiseptik pada seluruh bagiannya bisa mengangkat kotoran di mata dan
mengurangi mata pedih. Jika perawatan dilakukan teratur akan menghilangkan mata
minus,” ujar
dia.
Penggunaannya
tidaklah rumit yakni dengan melipat lembar daun sirih tua yang lebar menjadi
empat lipatan. Bagian yang berbentuk tulang berada di luar. Setelah itu, daun
sirih ditempel di mata dengan plester dan biarkan semalaman.
Cara
tersebut memang sebaiknya dilakukan pada malam hari dan untuk mengangkat
kotoran yang ada pada mata. Untuk mengurangi hingga minus mata berkurang tentu
saja dilakukan secara berulang dan tidak sama efeknya bagi setiap orang.
Meski
manfaat sirih bisa melemaskan otot-otot mata, namun untuk mengurangi minus bisa
disertakan pemijatan khusus pada sekitar saraf mata. “Biasanya
untuk yang ahli totok akan melakukan akupressure di area mata, dilakukan
melingkar dan hati-hati karena berhubungan dengan saraf,” terang
dia.
Penggunaan
daun sirih sebaiknya untuk mata minusnya masih kecil, maksimal minus tiga.
Adapun untuk minus lebih dari itu selain ditotok juga disertakan obat
tetes herbal yang menurut Retno khasiatnya sudah banyak
dibuktikan.
Terapis
totok, Ningsih, mengatakan, gangguan pada mata minus memang bisa disembuhkan
dengan totok di sekitar area mata. Di samping itu, penanganan alami juga
dilakukan dengan rajin melakukan pemijatan tertentu di area bawah mata. “Kalau
matanya minus biasanya ditekan sangat sakit, tapi menekannya juga ada cara
tersendiri tidak asal-asalan,” ujar tukang totok rumahan ini.
Selebihnya,
kata dia, mata minus memang harus dilatih untuk melihat lingkungan sekitar
tanpa mengenakan kacamata. Terlebih pada pagi dan sore hari dengan melihat
tumbuh-tumbuhan hijau dan udara yang bersih. Cara tersebut, lanjutnya, selain
untuk melatih kepekaan mata juga merawat mata agar tetap sehat dan memiliki
respons yang baik pada warna.
sumber
: solopos dot com