DIOLUHTAN. Mayoritas
warga Indonesia adalah konsumen nasi aktif yang merupakan sumber gula. Jika
tidak dibarengi dengan gaya hidup sehat, tentu dapat meningkatkan risiko
diabetes.
Salah
satu alternatif yang dapat dilakukan adalah mengakrabkan diri dengan banyak
mengkonsumsi buah-buahan berkadar gula rendah dan kaya antioksidan. Buah apa
sajakah itu? Berikut ulasannya;
Stroberi
Buah yang satu ini sering diolah jadi makanan manis seperti es krim, selai dan sebagainya. Tapi strawberry sendiri merupakan buah yang rendah gula dan bisa mencegah berbagai macam penyakit. Warna merah yang sangat menggoda itu mengindikasikan kandungan likopen yang sangat baik menangkal radikal bebas dalam tubuh.
Buah yang satu ini sering diolah jadi makanan manis seperti es krim, selai dan sebagainya. Tapi strawberry sendiri merupakan buah yang rendah gula dan bisa mencegah berbagai macam penyakit. Warna merah yang sangat menggoda itu mengindikasikan kandungan likopen yang sangat baik menangkal radikal bebas dalam tubuh.
Kandungan
anti oksidannya tinggi dan mampu menangkal penyakit seperti diabetes dan
kanker. Stroberi memiliki indeks glikemik yang rendah. Jadi selain baik untuk
baik untuk pencernaan karena buah ini akan membuat kenyang lebih lama, stroberi
juga baik untukg gigi namun tetap dapat memenuhi selera manis sambil
menstabilkan kadar gula darah.
Ceri
Meski
rasanya yang manis ternyata buah ini baik untuk penderita diabetes karena
indeks glikemiknya rendah. Buah ini juga baik untuk jantung dan kulit karena
ceri memiliki sifat anti-inflamasi.
Blueberry
Blueberry
merupakan buah-buahan yang rendah karbohidrat dan dianggap sebagai buah super
untuk penderita diabetes. Blueberry akan memproses glukosa untuk dijadikan
energi sehingga bisa meningkatkan sensitivitas terhadap insulin dan mengelola
kadar gula darah.
Plum
Buah plum (atau dikenal dengan prem) juga bisa menjadi alternatif menurunkan risiko diabetes. Meski rasanya cukup masam, tapi mengandung fenolik yang bisa membantu melawan obesitas. Kelebihan berat badan atau obesitas berpotensi terserang penyakit diabetes.
Buah plum (atau dikenal dengan prem) juga bisa menjadi alternatif menurunkan risiko diabetes. Meski rasanya cukup masam, tapi mengandung fenolik yang bisa membantu melawan obesitas. Kelebihan berat badan atau obesitas berpotensi terserang penyakit diabetes.
Apel
Katanya, satu buah apel sehari akan menjauhkan kita dari dokter. Ya, itu benar. Apel memang merupakan salah satu buah yang mampu mencukupi kebutuhan vitamin tubuh.
Katanya, satu buah apel sehari akan menjauhkan kita dari dokter. Ya, itu benar. Apel memang merupakan salah satu buah yang mampu mencukupi kebutuhan vitamin tubuh.
Konsumsi
apel cocok untuk diet karena apel memiliki indeks glikemik yang rendah dan kandungan
antioksidan yang tinggi. Pilihlah apel yang berwarna kuning kehijauan atau
kuning kemerahan, karena apel seperti ini rasanya agak masam dan lebih bisa
membantu menjaga kesehatan.
Persik
Buah persik mengandung zat fenolik yang bisa mencegah penyakit jantung, kegemukan dan diabetes. Hampir sama seperti buah plum, buah ini sangat direkomendasikan untuk mencegah penyakit gula.
Buah persik mengandung zat fenolik yang bisa mencegah penyakit jantung, kegemukan dan diabetes. Hampir sama seperti buah plum, buah ini sangat direkomendasikan untuk mencegah penyakit gula.
Sumber : Muslimahzone.com